Tirukural
Tuntunan Bijak Dari Masa ke Masa
Alih Bahasa dan Tafsir: AS. KOBALEN, M.Phil.
2.
Porul - Kemakmuran (Bab 51-60)
Bab 51: Pemilihan
Pejabat Melalui Seleksi Ketat
501 |
Terapkan empat uji
kelayakan dalam memilih perwira sejati kebaikan, kekayaan, rasa senang dan
rasa takut dalam menghadapi kematian. |
502 |
Pilihan hanya bagi dia
yang, karena lahir dari keluarga baik-baik bebas dari kesalahan (kelemahan)
dan takut pada hilangnya kehormatan. |
503 |
Bahkan di kalangan cendikiawan yang berhati tulus,
sulit menemukan orang yang benar-benar bebas dari kebodohan. |
504 |
Pertimbangkanlah kebaikan dan keburukannya, lihat
yang mana lebih berat (lebih banyak) dan pilihlah orang yang lebih banyak
kebaikannya. |
505 |
Perbuatan seseorang
merupakan batu ujian kebesarannya dan kekerdilannya. |
506 |
Jangan memilih orang yang
tidak memiliki kerabat dan tradisi yang baik. Mereka tidak memiliki kedekatan
(rasa sayang) dan juga tidak malu jika berbuat dosa. |
507 |
Kalau pemimpin milih orang
yang bodoh, bahkan disayangi sebagai penasehat dia akan membayar sangat mahal
atas kabodohannya. |
508 |
Pemimpin dan dinastinya
akan menghadapi kesulitan tak berkesinambungan kalau dia percaya pada
seseorang yang belum dikenalnya dan tanpa mengujinya lebih dahulu. |
509 |
Jangan sekali-kali
mempercayai seseorang tanpa mengujinya terlebih dahulu; bila sudah selesai
mengujinya, putuskanlah apa yang dapat kamu percayakan kepadanya. |
510 |
Mempercayai seseorang tanpa
mengujinya lebih dahulu dan mencurigai seseorang sesudah dia lulus uji akan
menimbulkan masalah tanpa akhir |
Bab 52: Seleksi
dan Kerja
511 |
Seseorang harus diterima
bekerja kalau dia memilih dengan tepat sesudah mempertimbangkan baik buruknya |
512 |
Biarkan dia menangani
masalah kalau masalah itu menambah sumber daya, menambah kekayaan dan
mencegah keburukan. |
513 |
Percayakan urusan kepada orang yang memiliki empat
sifat baik: cinta yang setia, kecerdasan, visi yang jelas, dan sifat tidak
menginginkan sesuatu. |
514 |
Meski diuji dengan cara apapun, sebagian besar
orang adalah mereka yang berubah karena sifat pekerjaan mereka. |
515 |
Pemimpin harus memberikan
kepercayaan kepada orang bijak yang mampu dan berwatak serta tidak suka
memanjakan diri (orang yang menjadi kesayangan) |
516 |
Jalankan terus suatu pekerjaan,
sesudah dapat membedakan orang yang tepat, tindakan yang tepat dan saat yang
tepat. |
517 |
“Dapatkah orang ini
melaksanakan tugasnya dengan sarana yang tersedia?” cermatilah hal ini dan
baru berikan kepercayaan. |
518 |
Setelah memastikan bahwa seseorang
itu sesuai untuk suatu pekerjaan, berikan kepadanya tanggung jawab dalam
melakukan hal terbaik di lapangan. |
519 |
Harta mengabaikan pemimpin
yang mencurigai kesetiaan orang yang mencoba melaksanakan suatu rencana. |
520 |
Biarkan pemimpin
memperhatikan bawahannya setiap hari. Karena kalau pekerja itu jujur, maka
negerinya akan dapat bertahan. |
Bab 53: Menghargai
Sanak Saudara
521 |
Meskipun kekayaan itu
habis, kerabat saja akan menunjukan kasih sayang yang sudah terbiasa terhadap
Anda. |
522 |
Kekayaan itu datang dan
pergi dalam kehidupan seseorang yang memiliki kerabat yang penuh kasih
sayang. |
523 |
Kehidupan seorang kaya yang tidak memiliki kerabat
yang menyayanginya sama dengan tangki air yang luber tanpa penutup. |
524 |
Hidup bahagia dengan sanak saudara sekeliling kita
merupakan manfaat sesungguhnya dari kehidupan yang kaya |
525 |
Kerabat merubung orang yang
dermawan dan jika dia menerima kerabatnya dengan kata-kata yang baik |
526 |
Pangeran yang banyak
memberi dan yang tidak pernah menunjukkan kemarahan akan menguasai kerabat
yang tidak terhitung banyaknya di muka bumi. |
527 |
Gagak mengundang temannya
untuk berbagi mangsa tanpa memyembunyikan; kekayaan bertahan hanya pada
mereka yang memiliki sifat yang sama |
528 |
Orang yang tidak memberikan
perlakuan yang sama kepada setiap orang tapi memandang setiap orang menurut
sifatnya akan dihormati oleh banyak pihak. |
529 |
Kawan yang telah melupakan
anda akan segera kembali setelah masalah selesai |
530 |
Pemimpin harus hati-hati
menguji dan menerima teman yang meninggalkannya,dan kemudian kembali dengan
maksud tersembunyi. |
Bab 54: Tidak
Melupakan Tugas Seseoran
531 |
Lebih buruk daripada amarah
yang berlebihan adalah kelalaian yang timbul dari sikap puas diri yang
berlebihan (sikap yang terlalu cepat merasa puas). |
532 |
Kelalaian menjalankan
kewajiban akan mematikan ketenaran persis seperti kemiskinan yang selalu
meruntuhkan kebijaksanaan seseorang. |
533 |
Orang yang pelupa tidak dapat meraih kejayaan.
Semua aliran pemikiran memastikan kita akan hal ini. |
534 |
Tindakan memperkuat diri kurang berguna bagi orang
yang pengecut; sumber daya kurang berguna bagi mereka yang pelupa. |
535 |
Orang yang belum siap
menghadapi kemungkinan bahaya, pada akhirnya akan menyesali kesalahannya (kealpaannya). |
536 |
Waspadalah selalu, jangan
lupa pada satu hal pun; tidak ada keuntugan yang tidak dapat dibandingkan
dengan sikap waspada ini. |
537 |
Tekunilah suatu pekerjaan
dengan cermat dan tidak ada yang mustahil untuk dicapai. |
538 |
Curahkan perhatian pada apa
yang menurut orang bijak memiliki nilai, kalau tidak maka anda akan menemukan
kesenangan dalam waktu yang lama. |
539 |
Bilamanapun kamu cenderung
merasa bangga dan cepat puas, pikirkanlah mereka yang menghadapi kesedihan
karena lalai. |
540 |
Pusatkan pikiranmu pada apa
yang ingin kamu raih, kalau sudah demikian, akan mudah bagimu untuk
meraihnya. |
Bab 55: Lambang
kekuasaan Yang benar
541 |
Pertimbangkan sesuatu yang
baik, cermati sesuatu tanpa memihak, mintalah nasehat pada orang yang bijak;
karena ini semua merupakan cara untuk bertindak adil semua pihak. |
542 |
Dunia menengadah ke langit
demi kehidupannya, rakyat menengadah kepada pemimipin mereka demi
kesejahteraan mereka. |
543 |
Tongkat seorang pemimpin adalah dukungan yang
mantap dari norma-norma yang disampaikan oleh orang yang diberkati oleh semua
kebaikan yang disampaikan oleh mereka. |
544 |
Dunia berpegang pada kaki pemimpin besar yang
menggunakan kekuasaannya dengan kasih kepada rakyatnya. |
545 |
Hujan dan panen akan
melimpah di negeri yang diperintah dengan kekuasaannya yang benar oleh
seorang pemimpin yang mampu. |
546 |
Bukan tombak yang menang,
tapi tongkat yang dibawa penguasa; dan hal itu juga akan berlaku bila tidak
ada penyimpangan. |
547 |
Pemimpin melindungi dunia,
keadilannya melin-dunginya bila dia dalam keadaan lemah |
548 |
Pemimpin yang zalim, tidak
suka menerima nasehat, akan cepat hancur |
549 |
Pemimpin yang menyelamatkan
rakyatnya dari musuh akan memberikan hukuman yang adil bagi pelanggar. |
550 |
Hakim memberikan hukuman
mati kepada pembunuh keji seperti mencabut rumput dari ladang yang subur |
Bab 56: Kekuasaan
Yang Kejam
551 |
Pemimpin zalim (tiran) yang
mengekang dan menindas rakyat adalah lebih kejam daripada pembunuh berdarah
dingin. |
552 |
Orangnya raja yang merampas
harta rakyatnya adalah seperti ancaman penyamun yang menggiring korbannya
dengan pedang terhunus. |
553 |
Pemimpin yang tidak menindas dan pemimpin yang
menerapkan langkah yang baik setiap hari,maka akan langgeng selamanya. |
554 |
Pemimpin yang memerintah tanpa pertimbangan
apalagi dengan tidak adil akan kehilangan kekayaannya dan rakyat |
555 |
Pemimpin yang tidak
pertimbangan terhadap akibat buruk akan bertindak dengan tidak adil akan
sekaligus kehilangan kekayaan dan rakyatnya. |
556 |
Pemerintahan yang baik
menghasilkan kejayaan yang langeng yang tanpa itu kejayaannya akan pudar. |
557 |
Karena bumi akan kering
tanpa guyuran hujan, maka demikian juga kehidupan rakyat akan miskin oleh
tindakan penguasa yang zalim. |
558 |
Kemakmuran lebih buruk
daripada kemiskinan bagi rakyat yang meratap di bawah penindasan penguasa
yang tidak adil. |
559 |
Kalau pemimpin memerintah
dengan cara-cara yang tidak adil, maka hujan musimanpun tidak akan turun
karena awan menahan guyurannya |
560 |
Sapi memberikan hasil yang
lebih sedikit dan orang bijak akan lupa pada ucapan bijaknya, kalau
pemimpinnya tidak menegakkan keadilan. |
Bab 57: Tidak
Untuk Menakuti-nakuti
561 |
Dia adalah seorang pemimpin
kalau bertanya dengan adil dan menghukum dengan semestinya atas terulangnya
pelanggaran. |
562 |
Biarkan mereka yang
menginginkan kebesaran berlanjut memulai pemerintahan dengan tegas dan
menghukum menurut batas keadilan. |
563 |
Kalau dia menjadi penguasa zalim yang menimbulkan
terror, pasti dia akan cepat lenyap. |
564 |
Bila rakyat menyebutnya pemimpin zalim yang kejam,
kerajaannya akan runtuh dan pemimpinnya akan segera dilengserkan. |
565 |
Kekayaan akan sulit datang
bagi dia yang bersikap tdk ramah dengan kekayaan yang (dititipkan) atau harta
orang tuanya) |
566 |
Kalau tutur katanya kejam
dan matanya tidak memancarkan cahaya kasih sayang, maka kekayaan segunung pun
tidak akan bertahan dan musnah seketika. |
567 |
Kecelakaan yang keras dan
hukuman berat, akan menggerogoti kekuasaan tangan besi dan pemimpin yang
berkepala batu. |
568 |
Kemakmurannya akan lenyap,
kalau dia bertindak dengan amarah tanpa meminta nasehat kepada menteri yang
baik. |
569 |
Pemimpin yang tidak
memperkuat pertahanannya pada saatnya akan mati dalam peperangan . |
570 |
Tidak ada beban yang begitu
meluluh-lantakkan seperti penguasa zalim yang terlalu percaya pada dewan
pemerintahan yang terdiri dari orang bodoh. |
Bab 58: Pengampunan
571 |
Dunia memiliki wujudnya
karena keberadaan sifat yang luhur dan indah yang disebut keindahan. |
572 |
Dunia dapat hidup karena
air muka yang baik oleh hati yang penuh kasih sayang, siapa pun yang tidak
memiliki itu akan menjadi beban bumi. |
573 |
Apa gunanyalagu jika tadak dapat dinyanyikan, apa
gunanya bila mata tidak memiliki keindahan? |
574 |
Apa gunanya mata yang tidak memiliki keindahan
dalam batas-batasnya kecuali tampak ada pada wajah seseorang? |
575 |
Tampilan yang baik hanya
hiasan bagi mata, Tanpanya itu akan dianggap sebagai dua hal yang
menyakitkan. |
576 |
Meskipun memiliki mata,
mereka yang tidak pernah menunjukan air muka yang baik kepada orang lain
tidak ubahnya seperti pepohonan di muka bumi. |
577 |
Dikatakan tidak punya mata
mereka yang tidak memiliki kearifan kalau mereka memiliki mata maka mereka
merasa tidak memiliki kekurangan. |
578 |
Mereka memiliki hak untuk
menguasai dunia jika mereka baik dan setia dalam menjalankan kewajiban. |
579 |
Menunjunkan kesabaran dan
kebaikan bahkan kepada mereka yang menimbulkan penderitaan merupakan sifat
yang paling dalam diri seseorang. |
580 |
Orang-orang dengan sopan
santun yang halus akan menerima secangkir racun bahkan kelihatan tenang dan
menyenangkan. |
Bab 59: Telik
Sandi
581 |
Spionase dan ilmu yang
tidak ternilai tentang kedaulatan keduanya dengan benar ditanggapi seperti
mata penguasa yang berdaulat. |
582 |
Cepat mengetahui segala hal
yang selalu terjadi terhadap semua orang merupakan kewajiban penguasa yang
berdaulat. |
583 |
Adalah kewajiban untuk dengan cepat (melalui
spion) mengetahui semua yang terjadi setiap hari di kalangan semua orang. |
584 |
Mata - Mata yang piawai mengawasi dengan tajam,
pejabat, kerabat, dan musuh selain segala hal untuk dijadikan informasi. |
585 |
Dia adalah seorang mata -
mata kalau dia dapat menyamar tanpa dicurigai tidak takut pada tatapan dan
mampu menyimpan rahasia dalam keadaan apapun. |
586 |
Menyamar sebagai orang
pertapa dalam menghipun rahasia, mereka tidak akan membongkar rahasia
meskipun diacam. |
587 |
Dia adalah mata - mata
sejati jika dia dapat mengorek rahasia dari pihak lain memastikan faktanya
sebelum menyampaikan laporannya. |
588 |
Laporan yang disampaikan
oleh seorang mata - mata harus diuji coba kebenarannya melalui tugas rahasia
lain. |
589 |
Mata-mata harus ditugasi
satu per satu dan dalam keadaan terpisah. Kalau tiga orang mata-mata sependapat,
maka informasinya dapat (harus diragukan) dikonfirmasikan. |
590 |
Mata-mata tidak boleh
diberi penghargaan di depan umum (secara terbuka) hal itu akan membeberkan
pekerjaannya. |
Bab 60: Ketetapan
Hati Untuk Bertindak
591 |
Orang dikatakan memiliki
harta benda kalau dia memiliki pengabdian dalam bekerja; dapatkah dia
dikatakan memiliki sesuatu kalau sebenarnya dia tidak memilikinya? |
592 |
Mengembangkan hati dan
kemauan dengan keadaan kejiwaan tertentu merupakan kekayaan yang sesungguhnya,
kekayaan materi akan lenyap dengan cepat dalam waktu sehari. |
593 |
Mereka yang memiliki energi yang besar tidak akan
merasa sedih pada waktu kehilangan harta benda. |
594 |
Kekayaan akan menemukan jalannya sendiri kepada
orang yang energinya memberikan hasil. |
595 |
Tangkai teratai itu tinggi
menurut dalamnya air. Kebaikan atau kelebihan seseorang itu merupakan ukuran
kekuatan mentalnya. |
596 |
Semua pemikiran harus
merupakan keinginan mencapai keberhasilan walaupun menghadapi kegagalan, ini
merupakan sifat keberhasilan |
597 |
Meskipun luka terkena anak
panah, gajah tetap tegak dalam kebesarannya; orang yang memiliki semangat
tidak akan patah hati bila dia gagal. |
598 |
Mereka yang lemah semangat
tidak akan meraih kejayaan ketika dia berkata “saya adalah orang yang
dermawan (murah hati di kalangan banyak orang). |
599 |
Gajah itu besar dan
memiliki gading yang besar, tapi kalau diserang oleh harimau, timbul rasa
takutnya. |
600 |
Keberanian mental yang
berkemauan kuat adalah kejantanan. Tanpa ini manusia hanyalah kayu dalam
wujud manusia. |
No comments:
Post a Comment