Bab 81-90

 Tirukural

Tuntunan Bijak Dari Masa ke Masa
Alih Bahasa dan Tafsir: AS. KOBALEN, M.Phil.

2. Porul - Kemakmuran (Bab 81-90)

Bab 81: Persahabatan Lama

801	Apakah keakraban itu? Ini persahabatan erat yang tidak menghalangi kebebasan perilaku yang ramah tamah.
802	Ciri persahabatan adalah kebebasan, karena itu adalah kewajiban orang yang baik untuk menikmati kebebasan ini.
803	Apa gunanya persahabatan yang berlangsung lama, kalau persahabatan ini tidak mengakui kebebasan yang benar dalam bertindak.
804	Kalau teman melakukan sesuatu tanpa bertanya, maka mereka sebaiknya diam tanpa membantah seolah-olah perbuatan itu dapat mereka setujui.
805	Kalau teman melakukan apa yang menyakitkan, anggaplah ini disebabkan oleh kebodohan atau oleh keakraban persahabatan.
806	Mereka yang berada dalam batas persahabatan tidak akan mengakhiri keakraban teman lama meskipun ada hal-hal kurang menyenangkan yang mereka alami.
807	Teman yang dipertahankan dalam kasih sayang yang tulus dan langgeng, tidak sekali-kali memisahkan diri dari kasih timbal- balik, meskipun menghadapi bencana.
808	Sahabat baik yang tidak mau mendengarkan laporan buruk dari penyampai cerita akan menganggap hari sebagai hari keberuntungan.
809	Dunia dengan penuh gairah mencoba menyayangi jiwa yang dimiliki oleh mereka yang menjaga keakraban dengan teman mereka.
810	Musuh sekalipun akan menyayangi mereka dan mencoba bersahabat dengan mereka yang tetap menyayangi sahabat lama mereka.

 

Bab 82: Persahabatan Jahat

811	Orang yang tidak berkarakter mungkin menunju­kan kepada Anda kasih sayang yang besar, tapi le-bih baik kasih sayang itu lenyap daripada tumbuh kembang.
812	Apa pentingnya apakah kita menang atau ka­lah dari persahabatan yang tidak simpatik yang menunjukan kasih sayang bila persahabatan itu menguntungkan mereka dan tidak menunjukkan­nya jika sahabat itu merugikan mereka.
813	Teman yang licik yang motifnya untuk memperoleh uang, adalah seperti pelacur yang menjual tubuhnya untuk memperoleh imbalan seperti pencuri yang menjarah.
814	Kuda yang tidak penurut melemparkan penung­gangnya di medan tempur. Lebih baik daripada berteman dengan orang semacam itu.
815	Lebih baik meninggalkan daripada memiliki teman yang keji, berakhlak rendah, tidak berguna dan tidak suka menolong.
816	Kebencian orang yang bijak adalah sejuta kali lipat lebih baik daripada keakraban orang bodoh.
817	Adalah sepuluh kali lipat lebih baik memiliki musuh yang terang-terangan daripada memiliki teman yang mengkhianatimu.
818	Dia yang gagal melakukan pekerjaan yang dilakukannya akan biarkan persahabatannya merenggang dengan diam-diam.
819	Persekutuan dengan orang-orang yang tindakannya berbeda dari kata-kata mereka akan mengarah kepada kejahatan, bahkan dalam mimpi sekalipun.
820	Adalah lebih aman menjauhkan diri dari para penipu yang lihai yang memberikan senyuman ketika berada di rumah dan menghinamu di hadapan orang banyak.

 

Bab 83: Salah Persahabatan

821	Persahabatan mereka yang berprilaku seperti teman tanpa kasih sayang yang tulus sama dengan senjata yang dibuang pada saat diperlukan.
822	Ada orang yang menunjukan kepura-puraan dalam hubungan tanpa kasih sayang dalam hatinya. Persahabatan mereka. Berubah seperti pikiran wanita yang tidak teguh pendiriannya.
823	Meskipun pengetahuannya mungkin luas dan baik, sahabat yang culas jarang memberikan kasih sayang.
824	Takutlah pada orang munafik yang meskipun memperlihatkan senyuman, hatinya penuh kebencian.
825	Dalam hal apapun tidaklah patut mempercayai kata-kata mereka yang tidak menunjukan kasih sayang yang sejati.
826	Seperti kawan, walaupun mereka berbicara dengan manis, kata-kata musuh mudah dipahami.
827	Seperti halnya lengkungnya busur panah menunjukan keburukan, orang tidak boleh menganggap baik kata-kata musuh meskipun kata-kata itu penuh kebaikan hati.
828	Tangan pengkhianat yan memegang madu menyembunyikan senjata untuk membunuhmu. Isak tangis merekapun menunjukan bahaya.
829	Tertawalah dan sayangilah teman yang baik tapi singkirkan pengkhianat yamg mulutnya terang-terangan memuji tapi dalam hatinya menghinamu
830	Bila saatnya tiba bagi musuh untuk tampil sebagai teman, berikanlah senyumanmu tapi jauhkan mereka dari hatimu.

 

Bab 84: Ketidaktahuan Akan Sifat Sesuatu

831	Apakah yang disebut kebodohan/ketololan ini adalah tindakan yang berpegang pada apa yang membahayakan dan melepaskan apa yang baik
832	Kebodohan dari semua kebodohan adalah menemukan kesenangan dalam melakukan apa yang tidak menarik perhatian seorang pun.
833	Orang tolol yang diperdayakan orang dalam hidupnya tidak mempunyai rasa malu, dan loyo, Dia tidak melindungi apa pun.
834	Tidak ada orang yang lebih bodoh di dunia ini daripada mereka yang belajar, mengerti, mengajari orang lain tapi tidak mampu mengendalikan diri.
835	Orang yang bodoh berani melakukan suatu tindakan, gagal dalam tindakannya dan membuatnya terjebak dalam semua kesusahan.
836	Seorang bodoh berani mengambil tindakan, gagal untuk mencapainya dan membawa dirinya terlibat di dalam semua masalah.
837	Jika orang bodoh kebetulan memperoleh harta yang banyak, maka orang yang tidak dikenalnya akan kekenyangan sedangkan kerabatnya kelaparan.
838	Orang yang tolol terperdaya, yang memiliki sedikit kekayaan, akan berperilaku seperti orang yang mabuk.
839	Persahabatan dengan orang yang bodoh sangat menyenangkan, kerena kita tidak merasa sakit hati bila hubungan kita putus.
840	Orang bodoh yang masuk atau bergabung dalam sekumpulan orang terpelajar sama dengan melaletakan kotor ditempat tidur.

 

Bab 85: Sedikit Pengetahuan

841	Kekurangan yang paling hebat adalah kekurangan karena tidak memiliki kebijaksanaan; kekuran­gan akan hal-hal lain tidak danggap oleh dunia sebagai kekurangan.
842	Pemberian yang baik oleh seorang yang bodoh tidak lain daripada nasib baik orang yang menerimanya.
843	Siksa yang dialami oleh orang yang bodoh karena kebodohannya, melebihi siksa yang ditimbulkan oleh musuh.
844	Apakah kebodohan itu? Ini adalah tipu daya membuat orang berkata, “kita memiliki kebijaksanaan
845	Pretensi orang yang bodoh terhadap ilmu yang tidak dimiliki akan menimbulkan keraguan bahkan tentang ilmu yang sudah benar yang dimilikinya.
846	Orang bodoh yang perpikiran kerdil menutupi aibnya (ketelanjangannya) dengan sehelai kain, tapi mereka tidak menutupi kelemahan mereka yang mencolok.
847	Orang bodoh yang yang mengabaikan nasehat suci orang bijak akan mendatangkan kemalangan (bencana bagi dirinya)
848	Dia yang tidak bertindak jika dinasehati dan yang tidak memahami dirinya sendiri; akan merasa bahwa hidupnya sama dengan suatu penyakit hingga penyakit itu pergi.
849	Dia yang tidak melihat siapa yang mencoba mengajari orang yang bodoh untuk melihat; karena orang yang bodoh melihat hanya apa yang dilihatnya sebelum dilihat.
850	Dia yang menyangkal apa yang dibenarkan oleh semua orang, tidak dianngap sebagai manusia tapi sebagai roh jahat.

 

Bab 86: Kebencian

851	Apa yang disebut kebencian adalah penyakit yang menyebar luaskan silang pendapat (ketidakrukunan) di antara semua manusia.
852	Kendati musuh menghasut agar kita terpecah belah dan bermusuhan, adalah lebih baik untuk tidak membalas dan tidak menimbulkan kebencian dan kekacauan.
853	Permusuhan adalah penyakit yang sangat pedih. Kalau orang menghindarinya, dia akan memperoleh ketenaran yang langgeng sebagai pencipta kedamaian.
854	Kejahatan (keburukan) permusuhan adalah kesedihan dari segala kesedihan. Kalau akarnya dapat dicabut, maka anda akan dapat menikmati kegembiraan dari segala kegembiraan.
855	Kekuatan permusuhan apakah yang dapat menang terhadap orang yang damai dan dapat mengendalikan dirinya dan yang juga bebas dari rasa benci?
856	Dia akan segera jatuh dan hidupnya ambruk kalau dia memperoleh kesenangan dalam menciptakan permusuhan.
857	Mereka yang menumbuhkan kebencian dan mencederai orang lain tanpa belas kasihan tidak akan pernah mencapai kebenaran diri tertinggi.
858	Buanglah bibit permusuhan dan anda akan hidup senang. Karena seseorang akan cepat menemui kehancurannya kalau dia menimbun kebencian.
859	Nasib baik memihak kepada orang yang menjauh permusuhan, kalau kebencian sudah melebihi batas, maka kehancuran akan datang menyusul.
860	Dari kebencian timbul semua keburukan, dari kasih sayang muncul kejayaan yang disebut kearifan

 

Bab 87: Kebaikan dari Kebencian

861	Dengan musuh yang lebih kuat dari anda jangan sekali-kali mencari masalah. Tapi kalau dipanas-panasi, lawanlah pihak yang lebih lemah dari anda.
862	Bagaimana dia dapat mengalahkan musuh yang kuat kalau dia tidak mencintai rakyatnya, tidak memilki sekutu yang baik dan juga tidak memiliki kekuatan.
863	Musuh mudah menghantam dan mengalahkan orang yang takut (pemalu) tidak terampil, kikir dan tidak memiliki kedamaian.
864	Dia merupakan mangsa yang mudah bagi musuh di manapun, dan bilamanapun kalau dia mudah marah, bersifat buruk, berkepala batu dan tidak mampu mengendalikan dirinya.
865	Pemimpin yang culas, yang sesat, tidak bijaksana, tercela, bodoh dalam mengurus Negara, adalah mangsa yang empuk bagi musuh.
866	Akan disambut baik permusuhan seorang pemimpin yang buta dan over tempramen.
867	Orang harus mengejar musuhnya dengan pengorbanan apa pun, kalau perlu dengan kejutan yang mencampur adukkan berbagai upaya.
868	Dia yang tidak memiliki kawan, tidak memiliki watak yang baik, yang penuh keburukan merupakan hal yang menyenangkan bagi musuh-musuhnya
869	Para pahlawan akan cemerlang dengan kegembi­raan karena kemenangan bila mereka menghadapi orang yang takut sebagai musuh; karena mereka dapat mengalahkan orang semacam itu dengan mudah dalam waktu singkat.
870	Kejayaan tidak akan datang pada orang yang tidak mampu memanfaatkan musuh yang bodoh.

 

Bab 88: Memastikan kekuatan Musuh

871	Perasaan yang tidak semestinya yang disebut permusuhan bukanlah perasaan yang harus dilayani bahkan dalam keadaan yang tidak serius.
872	Meskipun anda dimusuhi oleh seseorang, jauhilah kebencian orang yang berilmu karena penanya lebih tajam daripada pedang.
873	Dia lebih buruk daripada orang bodoh yang tidak berdaya, yang meskipun sendirian menimbulkan kebecian banyak musuh.
874	Dunia ini aman dan bahagia dalam kebaikan pemimpin yang arif dalam mengubah musuhnya menjadi kawan.
875	Jadikan salah seorang dari mereka sebagai sekutumu dengan bijak kalau anda harus berperang dengan dua musuh pada saat yang sama.
876	Apakah dia dapat dipercaya atau tidak, dalam masa kesusahan, biarlah dia tidak dipercaya dan dikucilkan.
877	Jangan pernah mengungkapkan masalah Anda ke­pada mereka yang tidak dapat menyelesaikannya, atau malah mereka justeru memanfaatkan kelema­han Anda untuk musuh Anda.
878	Seorang yang mengerti situasi, dapat menyelesaikan semua yang di butuhkan tanpa bertergantungan pada siapapun. karena hal itu akan menjatuhkan kebesaran seseorang.
879	Biarkan duri dicabut ketika masih lunak, karena kalau duri sudah mengeras, dia akan menembus tangan yang mematahkannya
880	Mereka pasti akan dengan cepat mati, kalau mereka tidak dapat meruntuhkan keperkasaan musuh

 

Bab 89: Musuh Dalam Selimut

881	Air dan tempat teduh yang ditimbulkan oleh pohon menimbulkan penyakit bila dikotori. Demikian juga kerabat yang mengkhianatinya.
882	Jangan takut pada musuh yang terang-terangan seperti pedang tanpa sarung. Tapi waspadalah musuh yang berpura-pura berteman dan tiba-tiba mendatangkan bencana.
883	Biarkan musuh yang tersembunyi kita hadapi (kita atasi); karena kalau kesusahan datang, dia akan menimbulkan kerusakan seperti baja yang menghantam pot yang terbuat dari tanah liat.
884	Musuh yang tersembunyi dan memiliki pikiran jahat akan menimbulkan kesusahan dan mengganggu ketentraman kita.
885	Pengkianat di antara kerabatmu yang diam-diam memusuhimu akan menimbulkan banyak masalah dan membahayakan hidupmu.
886	Kalau kebencian muncul di kalangan kerabat maka kapanpun akan sulit untuk lolos dari maut.
887	Kendi dan penutupnya serasi, tapi keduanya ter­pisah. Demikian juga rumah yang menyembu-nyikan kekuatan rmusuh.
888	Rumah yang dilanda oleh kebencian tersembunyi akan kehilangan kekuatannya seperti besi yang digesek oleh kikir.
889	Kebencian yang tersembunyi itu dapat menghan­curkan, meski sekecil wijen.
890	Hidup dengan orang yang tidak memiliki simpati sama dengan berkiprah dengan seekor ular dalam pondok.

 

Bab 90: Tidak Menyinggung Orang besar

891	Tidak mengabaikan kemampuan orang yang dapat menyelesaikan semua tugas mereka adalah pemimpin di kalangan pelindung seseorang.
892	Berperilaku tanpa menghormati orang besar akan membuatmu selalu mengalami kesusahan menghadapi hal-hal buruk.
893	Orang besar memiliki kekuatan besar. Kalau kamu bermaksud menghancurkan dirimu, hinalah dan anggap remeh mereka.
894	Orang lemah yang menghina orang besar dan bijak hanya mencari kematian dengan tangan mereka sendiri.
895	Mereka yang mendapat amarah pemimpin yang kuat tidak akan bertahan hidup kemanapun mereka pergi.
896	Mereka mungkin dapat bertahan hidup kalau mereka mampu menahan luka bakar, tapi mereka tidak akan bertahan hidup kalau mereka telah menghina orang yang kuat.
897	Siapakah yang dapat memiliki kekayaan Negara, kekuatan militer dan harta benda, tapi dia menghina kebijasanaan kekuatan yang berjiwa besar.
898	Haruskah tegak (setinggi) bebukitan, melemparkan pandangan dengan rasa tidak senang bahkan mereka yang memiliki kedudukan yang kuat dalam dunia ini akan lenyap bersama-sama dengan suku bangsanya.
899	Kalau orang yang pemaaf menjadi marah, dewa Indera sekalipun akan jatuh dari kekuasaan dan kedudukannya.
900	Meskipun mereka memiliki banyak dukungan, akan lenyap jika mereka mendapat amarah orang yang murah hati.

 

Tirukkural:Halaman isi